Syafruddin Adi
Lombok Barat, NTB – Dalam upaya meningkatkan pemahaman masyarakat sekaligus memperkuat literasi digital dan kreativitas sosial-ekonomi, Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Himikom) Universitas Mataram (UNRAM) periode 2025/2026 menggelar kegiatan sosialisasi bertema “Pengembangan Literasi dan Kreativitas Masyarakat dalam Mendukung Kemajuan Sosial dan Ekonomi.”
Kegiatan yang berlangsung di Masjid Nurul Ikhlas, Dusun Bantir, Desa Banyu Urip, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, pada Jumat (07/11/2025) ini merupakan hasil kolaborasi antara Himikom UNRAM, Diskominfotik NTB, dan Densus 88 AT Polri.
Acara dihadiri masyarakat setempat, tokoh pemuda, dan perwakilan instansi terkait. Selain sesi pemaparan dari para narasumber, kegiatan ini juga diisi dengan dialog interaktif yang membahas pentingnya pemanfaatan teknologi informasi, literasi digital, serta kewaspadaan terhadap paham radikal di tengah masyarakat.
Bijak Bermedia Sosial dan Cerdas Mengelola Informasi
Dalam sesi pertama, Syafruddin, Kepala Bidang Persandian Diskominfotik NTB, menyampaikan materi mengenai pentingnya penggunaan media sosial secara bijak. Ia menekankan bahwa media sosial harus digunakan sebagai sarana edukasi dan produktivitas, bukan sebaliknya.
“Kita harus memahami bagaimana menggunakan media sosial dengan baik dan benar agar terhindar dari berbagai bentuk penipuan dan aktivitas yang bisa membahayakan diri sendiri maupun orang lain, ” ujarnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk memperbanyak literasi digital, sehingga lebih peka terhadap berita hoaks dan mampu memilah informasi yang bermanfaat.
Cegah Paham Radikal dan Intoleransi Sejak Dini
Sementara itu, narasumber dari Densus 88 AT Polri, Ipda Embun Hariadi, memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait upaya pencegahan dan penangkalan masuknya paham intoleran, radikal, dan terorisme, khususnya di wilayah pedesaan.
Menurutnya, literasi dan kesadaran masyarakat menjadi benteng utama dalam mencegah penyebaran paham berbahaya tersebut.
“Kami berharap kegiatan seperti ini bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat, menumbuhkan kesadaran kolektif untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, ” ungkap Ipda Embun.
Dorong Kreativitas Masyarakat untuk Kemajuan Ekonomi
Selain membahas isu keamanan dan literasi digital, kegiatan ini juga mendorong masyarakat untuk mengembangkan potensi kreatif lokal sebagai sumber peningkatan ekonomi. Mahasiswa Himikom UNRAM berharap kegiatan tersebut dapat menjadi wadah edukasi yang berkelanjutan di tengah masyarakat.
Ketua Panitia kegiatan menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian mahasiswa terhadap pembangunan sosial masyarakat. “Kami ingin masyarakat di pedesaan juga memiliki kemampuan adaptif terhadap perkembangan zaman, baik dari sisi teknologi, ekonomi, maupun sosial budaya, ” ujarnya.
Kegiatan berjalan lancar dan mendapat sambutan antusias dari warga Dusun Bantir. Dengan adanya sinergi antara mahasiswa, pemerintah, dan aparat keamanan, diharapkan masyarakat semakin cerdas bermedia, kreatif secara ekonomi, serta tetap kokoh dalam menjaga keutuhan NKRI.(Adb)
